JAMBISERU.COM, Sengeti – Peristiwa kecelakaan maut di RT 3 Desa Rengas Bandung, Kecamatan Jaluko, Muaro Jambi, Sabtu (22/6/2019) menewaskan seorang perempuan berjaket putih bernama Widianti (18). Ternyata sebelumnya perempuan itu membawa sepeda motor dengan kecepatan tinggi alias ngebut.
BACA JUGA: Breaking News! Tabrak Mobil, Wanita Berjaket Putih Asal Tungkal Tewas
Dari data yang didapat Jambiseru.com, korban merupakan warga RT 5 Kelurahan Patunas, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Saat kejadian terjadi, motor korban terseret oleh truk bermuatan cabai sejauh 5 meter.
Kasat Lantas Polres Muaro Jambi, Iptu Yurike Ade Purwanti melalui Kanit Laka, Bripka Suwondo mengatakan, kejadian berwaral saat korban mengendarai sepeda motor Honda Vario bernopol BH 3261 OA melaju dari arah Tungkal menuju Kota Jambi. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) korban hendak mendahului mobil yang berada di depannya. Dikarenakan jarak antara motor korban dengan mobil di depannya terlalu dekat, sehingga motor korban menyenggol mobil tersebut.
“Saat menyenggol mobil itu, korban langsung terpental ke arah sebelah kanan. Tiba-tiba dari arah berlawanan datang truk bermuatan cabai bernopol AB 8652 GU, dan saat itu juga kecelakaan terjadi,” sebutnya.
Dikatakan Suwondo, dalam kecelakaan tersebut, korban tidak sendirian, melainkan korban bersama temannya, yakni Puri Jesica Ridanty Simanjuntak (18) juga seorang tamatan pelajar, warga RT 10 Desa Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“Puri ini hanya mengalami luka lecet di kaki sebelah kanan saja. Sewaktu kejadian Puri hanya sebagai penumpang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Suwondo menuturkan bahwa, tujuan korban ke Kota Jambi itu untuk mendaftar kuliah.
“Korban ke Kota Jambi itu untuk daftar kuliah,” tandasnya.
Untuk diketahui, dalam insiden maut tersebut hanya menelan 1 korban jiwa, yaitu Widianti berusia 18 tahun, seorang tamatan pelajar, warga RT 5 Kelurahan Patunas, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
BACA JUGA: Mako Polsek Bathin XXIV Dijaga Ketat, Pasca Dirusak Massa
Saat kejadian terjadi, korban memakai jaket berwana putih dengan lengan berwana hitam dan bercelana hitam serta sepatu berwarna putih. Kemudian, korban juga membawa beras dan peralatan pakaiannya.(uda)
