Fahri Hamzah Ingatkan Giring Jangan Kabur: Usai Serang Anies Dengan Pidatonya

Fahri Hamzah Terseret Kasus Benur
Fahri Hamzah. (Ist)

Jambiseru.com – Pidato Ketua Umum PSI, Giring Ganesha ternyata juga mendapat sorotan dari Politikus Partai Gelora, Fahri Hamzah. Melalui akun twitternya, Fahri Hamzah ingatkan Giring jangan kabur, usai serang Anies Baswedan dengan pidatonya.

Kendati demikian, Fahri juga memberi apresiasi terhadap kritikan yang dilontarkan Giring. Bahkan ia juga ikut memberikan pembelaan kepada Giring.

Baca Juga :
Indonesia Evakuasi 120 Pengungsi Rohingya dari Lautan

Bacaan Lainnya

Melalui akun Twitternya, Fahri Hamzah memberikan apresiasi terhadap Giring yang berani mengkritik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Ia menilai serangan Giring ke pimpinan ibu kota Indonesia itu sudah bagus.

Walau begitu, Fahri mengingatkan Giring agar jangan kabur setelah menyerang Anies. Ia meminta Giring agar berdiri tegak melawan segala kritikan yang diarahkan ke dirinya.

“Waktu Giring Ganesha nyerang Anies Baswedan bagus, tapi jangan kabur habis itu. Hadapi semua anak panah yang masuk,” kata Fahri Hamzah seperti dikutip Suara.com, Jumat (31/12/2021).

Fahri Hamzah juga meminta Giring agar berani menyerang balik terhadap kritikan yang datang. Ia mengingatkan Giring juga agar tidak memakai nama presiden saat menyuarakan pendapatnya.

“Lakukan serangan balik. Jangan kabur apalagi sembunyi di balik orang lain. Apalagi pakai nama presiden. Dia gak suka. Dia mau kamu berkelahi sendiri,” tegas Fahri.

Lebih lanjut, Fahri Hamzah mengatakan sosok Giring yang pindah haluan dari musisi ke dunia politik bisa menjadi bahan pembelajaran. Menurutnya, Giring bakal bisa membedakan rasanya menjadi vokalis band dan vokalis politik.

Baca Juga :
IG Cassandra Angelie Diserbu Pasca Artis Inisial CA Terjerat Prostitusi

“Politisi seperti mas Giring Ganesha akan belajar beda vokalis band dan vokalis politik. Yang pertama banyak pengagum tidak ada oposisi,” ungkap Fahri.

“Yang kedua banyak haters banyak oposisi. Yang pertama banyak tepuk tangan dan yang kedua banyak tunjuk tangan interupsi,” lanjutnya.

Pos terkait