Heboh! Ada Potongan Tubuh Manusia Dalam Perut Buaya Raksasa

Buaya Terkam Nelayan Pencari Kayu
Ilustrasi buaya. (Ist)

Jambiseru.com – Heboh penemuan potongan tubuh manusia dalam perut buaya raksasa sepanjang 4,2 meter. Potongan tubuh itu diduga milik seorang nelayan yang hilang pada 11 Februari 2021.

Peristiwa itu terjadi di sebuah pulau di utara Queensland, Australia. Dari keterangan pihak berwenang, nelayan itu bernama Andrew Heard berusia 69 tahun.

Berita Jambiseru[dot]com LainnyaPergerakan Akun IG Dayana Fiki @demi.demik, Netizen Curiga Beli Followers

Bacaan Lainnya

Berdasarkan laporan Australian Broadcasting Corporation (ABC), Heard terakhir kali terlihat pada Kamis (11/2/2021) sore di Pulau Hinchinbrook, dekat pantai timur laut Australia.

Setelah beberapa lama tidak kunjung ada kabar, istri Heard lalu menelpon pihak berwajib dan menlaporkan bahwa suaminya hilang.

Petugas kemudian melakukan pencarian dan mendapati kapal Heard terbalik pada Jumat pagi (12/2/2021). Kapal itu rusak, menandakan adanya serangan hewan buas.

Sebelumnya, petugas terlebih dahulu menemukan sisa-sisa bagian tubuh manusia di kawasan hilangnya Heard.

Hari esoknya, petugas mendapati buaya raksasa tak jauh dari sisa-sisa bagian tubuh manusia yang sebelumnya sudah ditemukan.

Indikasi buaya sebagai biang kerok hilangnya Heard semakin kuat. Otoritas lingkungan Queensland kemudian menyuntik mati buaya itu dan membelah perutnya. Mereka mendapatkan potongan tubuh yang diduga adalah milik Heard.

“Buaya ditangkap kemarin diyakini hewan yang terlibat dalam hilangnya seorang pria,” ujar Queensland Environment dalam media sosial Twitter, Sabtu (13/2/2021).

Diketahui, Pesisir Queensland merupakan rumah bagi spesies buaya terbesar di dunia, buaya air asin (Crocodylus porosus). Kata Museum Queensland, buaya air asin dapat tumbuh dengan panjang mencapai 7 meter, walaupun kebanyakan dari mereka tubuh hingga 5 meter.

Buaya itu hidup di perairan pesisir di seluruh Pasifik barat, mulai pantai selatan India sampai Australia utara. Buaya air asin sering menyerang manusia.

Berdasarkan laporan Vice, dua serangan buaya lain ke manusia sudah dilaporkan pada dua minggu terakhir.
Akhir Januari 2021 lalu, seorang pria berusia 40-an kepalanya diterkam buaya ketika berenang di Danau Placid, sekitar 160 kilometer dari utara pulau Hinchinbrook.

Berita Jambiseru[dot]com LainnyaBukti Perselingkuhan Nissa Sabyan Bakal Dibuka, Ada Videonya Juga

Beruntung, pria tersebut selamat usai melawan buaya dengan membuka rahang buaya itu dengan tangan. Dia cuma mengalami luka ringan di kepala.

Beberapa hari setelah itu, seorang pria berusia 22 tahun diserang buaya sepanjang 3,6 meter ketika berenang di dekat ujung paling utara Australia. Ia selamat namun luka di tangan. Buaya itu lalu disuntik mati. (*)

Sumber : Kumparan.com

Pos terkait