Jambiseru.com – Data organisasi dan nama yang masuk daftar hitam facebook bocor. Mereka yang masuk daftar hitam facebook ini, dinilar kerap mempromosikan tindakan kekerasan di platform mereka. Kebanyakan organisasi yang masuk daftar, mengatasnamakan agama.
Untuk menekan isu berkaitan dengan teroris, Facebook memiliki deretan nama dan organisasi yang masuk dalam daftar hitam di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Baca berita terkait di Jambiseru.com : Kontras Kecam Aksi Polisi Banting Mahasiswa Hingga Kejang
“Facebook menempatkan pengguna pada posisi yang hampir mustahil dengan memberi tahu mereka bahwa mereka tidak dapat mengunggah tentang kelompok dan individu yang berbahaya,” kata Faiza Patel, co-director Brennan Center for Justice’s liberty yang meninjau materi.
“Tetapi kemudian mereka menolak untuk mengidentifikasi secara terbuka siapa yang dianggap berbahaya,” lanjutnya.
Menyadur The Intercept Rabu (13/10/2021), ada puluhan nama yang berasal dari Indonesia termasuk Habib Rizieq dan FPI dengan kategori ‘hate’ atau yang pembenci.
Dereten organisasi Indonesia lainnya yang masuk dalam daftar hitam Facebook adalah Majelis Mujahidin Indonesia, Bayyinah Media dan Hilal Ahmar Society Indonesia, Jemmah Anshorut Tauhid, Khandaq Media News, Mujahidin Indonesia Barat. Mujahidin Indonesia Timur, Forum Umat Islam, Front Jihad Islam, Front Mahasiswa Islam.