Fahri Hamzah ke Mahfud MD: Pelaku Teror Jangan Disembunyikan atau Dibunuh

Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah. [Suara.com/Muhaimin A Untung]

Fahri Hamzah ke Mahfud MD: Pelaku Teror Jangan Disembunyikan atau Dibunuh

JAMBISERU.COM – Mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengusulkan cara menyelesaikan aksi radikal yang akhir-akhir ini sering terjadi di Indonesia. Ia mengusulkan cara itu kepada Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.

BACA JUGA: Eks Dirut PLN Bebas, Rocky Gerung Menduga Jokowi Tidak Mau Memperkuat KPK

Bacaan Lainnya

Fahri menjelaskan cara menyelesaikan aksi radikal dalam kicauan di akun jejaring sosial Twitter @Fahrihamzah, Kamis (14/11/2019).

“TO: pak Mahfud MD Cara kita menyelesaikan masalah ini adalah dibuka…apa yang sebenarnya terjadi,” kicau Fahri.

Ia menjelaskan cara ini setelah mengetahui pernyataan Kemenhub yang meminta pihak penyedia aplikasi ojek online untuk lebih ketat dalam seleksi sopir.

Banyak orang yang khawatir pada ojek online setelah terjadi bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, lantaran pelakunya memakai jaket ojol.

Pria pendiri Partai Gelora ini kemudian menyinggung kasus penusukan Wiranto yang terjadi pada Kamis (10/10/2019).

“Kita mulai dari penusuk pak Wiranto yang bisa jadi Saksi hidup,” ucap Fahri dilansir Suara.com–media partner Jambiseru.com.

Menurutnya, pelaku aksi radikal seperti itu sebaiknya diwawancara di depan publik sebagai bentuk pembelajaran.

“Kita wawancara di depan publik agar jadi pelajaran. Pelaku jangan disembunyikan. Atau dihabisi. Kita perlu buka,” Fahri berpendapat.

Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Mako Polrestabes Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu (13/11/2019) pagi. Pelaku menggunakan atribut ojek online meledakkan bom bunuh diri di sekitar kantin Polrestabes Medan.

BACA JUGA: Edhy Prabowo Tepis Kabar Tak Lagi Tenggelamkan Kapal

Terduga pelaku bom bunuh diri yang disebut bernama Rabbial Muslim Nasution tewas dengan kondisi tubuh hancur. Ledakan bom tersebut juga mengakibatkan enam korban mengalami luka-luka. (put)

Pos terkait